Al-Quds – Infopalestina: Polisi Israel mengumumkan pihaknya akan membebaskan hari ini Kamis (3/6) pemimpin gerakan Islam di Palestina ’48 Raed Shalah bersama tahanan lainnya dari delegasi yang sama yang ikut dalam Armada Kebebasan.
Keputusan mendadak ini diambil oleh Mahkamah Rekonsiliasi di Eskolan setelah penahanannya diperpanjang pada Selasa lalu selama delapan hari penangkapannya bersama kepala tim pengawas Muhammad Zaidan dan ketua gerakan Islam di wilayah seletan Palestina Syekh Hammad Abu Dabis dan coordinator gerakan Gaza Free Labni Mushariwah.
Sebelumnya Mahkamah Agung Israel melayangkan dakwaan terhadap para tahanan Palestina ini sebagai telah merencanakan perbuatan jahat dan berada di tempat kejahatan serta membahayakan nyawa pasukan Israel dan menyimpan senjata.
Pengacara Zahi Najidad jubir gerakan Islam di Palestina ’48 menegakan, polisi Israel menyampaikan kepada tim pengacara Pusat Studi Al-Mizan bahwa pembebasan Syekh Raed Shalah dan anggota tim pengawas lainnya akan dilakukan hari ini.
Di sekitar Mahkamah Rekonsiliasi di Eskalan Israel sejak pagi hari ini sudah dikerumuni aktivis gerakan Islam untuk menyambut pembebasan Syekh Shalah. Di sisi lain, sejumlah warga ekstrim Israel melemparkan ejekan tehadap warga Arab Palestina dan mengancam akan melakukan kekerasan terhadap Syekh Raed Shalah. Bahkan salah satu dari mereka melemparkan ejekan kepada Nabi Muhammad tanpa dihalangi oleh polisi Israel. (bn-bsyr)
0 komentar:
Posting Komentar